Vitamin E
kita kenal berperan untuk menjaga kesehatan kulit. Sebenarnya seperti apa
vitamin E tersebut? Apa saja fungsinya? Darimana kita bisa mendapatkannya? Lalu
apa yang terjadi bila kita kekurangan vitamin E? Ayo simak artikel berikut.
Vitamin E berperan
sebagai antioksidan yang melindungi asam lemak tak
jenuh dari oksidasi oleh radikal bebas (Fauci et al., 2008). Vitamin E juga
mempengaruhi sistem imun (kekebalan tubuh) dan fakta terbaru mengindikasikan
bahwa pemberian vitamin E meningkatkan fungsi imun pada orang dewasa dan dapat
menurunkan risiko infeksi (Lipschitz, 2003)
Vitamin
E banyak diperoleh dari makanan dan defisiensi vitamin E jarang terjadi
(Lipschitz, 2003). Vitamin E dapat diperoleh dari daging, kacang-kacangan,
sereal gandum, dan dari beberapa jenis buah maupun
sayuran. Vitamin E terdapat dalam jumlah yang tinggi pada
minyak bunga matahari, minyak bunga safflower oil, dan minyak gandum. Vitamin E
dalam bentuk γ-tokotrienols
terutama terdapat pada minyak kedelai dan minyak jagung (Fauci et al., 2008).
Kekurangan vitamin
E menyebabkan gangguan pada saraf motorik, sehingga orang dengan defisiensi ini
akan kesulitan dalam mengontrol gerakan, disertai dengan penurunan sensasi
terhadap getaran dan posisi. Ophthalmoplegia (kelemahan otot yang mengontrol
pergerakan mata), pigmented rethinopaty (kelainan retina yang ditandai dengan
penumpukan pigmen dan hilangnya kemampuan penglihatan) juga merupakan manifestasi dari kurangnya
vitamin E. Defisiensi vitamin E hanya terjadi pada gangguan penyerapan lemak
atau kelainan genetik pada metabolisme atau transportasi vitamin E (Fauci et al., 2008).
Daftar Pustaka
Fauci, A.S., Kasper, D.L., Longo, D.L., Braunwald, E., Hauser, S.L., Jameson, J.L., dan Loscalzo, J. 2008. Harrison's Principles Of Internal Medicine Seventeenth Edition. USA: The McGraw-Hill Companies.
Lipschitz, D.A. 2003. Nutrition. In: Cassel, C.K., Leipzig, R.M., Cohen, H.J., Larson, E.B., Meier, D.E. Geriatric Medicine An Evidence-Based Approach. Newyork: Springer –Verlag Ne York Inc. P. 1011-1013.
Fauci, A.S., Kasper, D.L., Longo, D.L., Braunwald, E., Hauser, S.L., Jameson, J.L., dan Loscalzo, J. 2008. Harrison's Principles Of Internal Medicine Seventeenth Edition. USA: The McGraw-Hill Companies.
Lipschitz, D.A. 2003. Nutrition. In: Cassel, C.K., Leipzig, R.M., Cohen, H.J., Larson, E.B., Meier, D.E. Geriatric Medicine An Evidence-Based Approach. Newyork: Springer –Verlag Ne York Inc. P. 1011-1013.
0 komentar:
Posting Komentar